Bagaimana Pendidikan Bisa Tetap Relevan di Era Disrupsi Teknologi?

 
Pendidikan adalah salah satu faktor penting dalam pembangunan suatu negara. Dalam era modern ini, dunia pendidikan sedang mengalami disrupsi yang signifikan, dan Indonesia tidak terkecuali. Era disrupsi ini membawa perubahan besar dalam cara belajar dan mengajar, yang memiliki dampak besar terhadap masa depan generasi muda Indonesia.
 
Pertama, era disrupsi menyebabkan perubahan besar dalam cara belajar. Dengan adanya teknologi dan internet, siswa sekarang dapat belajar kapan saja dan di mana saja tanpa terbatas oleh waktu dan tempat. Ini memungkinkan siswa untuk mempelajari materi yang lebih luas dan lebih dalam, dan memiliki akses ke sumber belajar yang beragam.
 
Kedua, era disrupsi membawa perubahan besar dalam cara mengajar. Guru sekarang dapat menggunakan teknologi dan internet untuk membuat pembelajaran lebih menyenangkan dan interaktif. Ini membantu meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa. Selain itu, guru dapat memanfaatkan data dan analisis untuk memahami kebutuhan setiap siswa dan menyesuaikan pembelajaran sesuai dengan kebutuhan mereka.
 
Namun, era disrupsi juga memiliki beberapa masalah. Pertama, ada kekhawatiran bahwa teknologi dan internet dapat mempengaruhi kualitas belajar dan mengajar. Siswa mungkin terlalu tergantung pada teknologi dan tidak lagi memiliki kemampuan berpikir kreatif dan kritis. Kedua, ada kekhawatiran bahwa siswa mungkin tidak lagi memiliki kemampuan berkomunikasi secara efektif dan bekerja sama dengan orang lain.
 
Untuk mengatasi masalah yang terkait dengan era disrupsi dalam pendidikan di Indonesia, beberapa hal dapat dilakukan, antara lain:
  1. Harmonisasi antara teknologi dan metode tradisional: Pendidikan harus menggabungkan teknologi dan metode tradisional untuk memastikan bahwa siswa memiliki akses ke pendidikan yang berkualitas dan memiliki keterampilan yang dibutuhkan dalam kehidupan modern.
  2. Pendidikan karakter: Guru harus memastikan bahwa siswa memiliki pendidikan karakter yang kuat, seperti kemampuan berpikir kreatif, kritis, dan bekerja sama dengan orang lain.
  3. Supervisi dan evaluasi: Pemerintah harus memastikan bahwa era disrupsi dalam pendidikan di Indonesia diatur dengan baik dan diperiksa secara berkala untuk memastikan bahwa sistem pendidikan memberikan hasil yang positif bagi siswa.
  4. Penggunaan teknologi secara bijak: Guru dan siswa harus memahami bagaimana menggunakan teknologi secara bijak dan meminimalisir dampak negatifnya.
  5. Pendidikan tentang media digital dan teknologi: Siswa harus belajar tentang media dan teknologi, termasuk cara memfilter informasi yang tidak berguna dan memastikan bahwa mereka menggunakan teknologi secara bijak.
  6. Investasi dalam teknologi pendidikan: Pemerintah harus berinvestasi dalam teknologi pendidikan yang inovatif dan efektif untuk memastikan bahwa siswa memiliki akses ke pendidikan yang berkualitas.
Dengan melakukan hal-hal tersebut, era disrupsi dalam pendidikan di Indonesia dapat dikelola dengan baik dan membawa hasil yang positif bagi siswa dan masa depan mereka.
 
Namun, meskipun ada masalah, era disrupsi dalam pendidikan memiliki potensi besar untuk membantu memperbaiki sistem pendidikan di Indonesia. Dengan menggunakan teknologi dan internet secara bijak, kita dapat memastikan bahwa siswa memiliki akses ke pendidikan yang lebih baik dan memiliki masa depan yang lebih cerah. Oleh karena itu, kita harus memastikan bahwa era disrupsi ini dimanfaatkan secara optimal untuk kemajuan pendidikan di Indonesia.
 
Kesimpulan, era disrupsi dalam pendidikan di Indonesia membawa perubahan besar dalam cara belajar dan mengajar. Ini membawa potensi besar untuk memperbaiki sistem pendidikan di Indonesia, namun juga memiliki beberapa masalah yang harus dipertimbangkan. Oleh karena itu, perlu adanya pendekatan yang cermat dan bijak dalam menggunakan teknologi dan internet dalam pendidikan untuk memastikan bahwa era disrupsi ini membawa hasil yang positif bagi siswa dan masa depan mereka. Kita harus memastikan bahwa era disrupsi ini tidak hanya membawa perubahan, namun juga membawa perbaikan yang berkelanjutan bagi pendidikan di Indonesia.
 
 
oleh: Ardiansyah.
Sumber: Kumparan.com

1 comment

  • Menuju Era Digital
    / Balas

    info artikel terkait pendidikan dan disrupsi digital sangat bermanfaat. Di era digital yang terus berkembang, salah satu konsep utamanya adalah HRIS atau Human Resource Information System, yang merupakan sistem komputer yang digunakan oleh departemen SDM dalam sebuah organisasi untuk mengelola berbagai aspek manajemen.

Leave a comment

Translate »
Butuh Informasi?